Dewan Pengawas (Dewas) BPJS Kesehatan mengunjungi RSUD dr. Darsono Kabupaten Pacitan siang ini, (03/07). Datang bersama rombongan sekitar pukul 10.00 WIB, dr. Ibnu Naser Arrahimi, S.Ag.,M.M.R didampingi oleh BPJS Kantor Cabang Tulungagung dan Kantor Cabang Kabupaten Pacitan meninjau langsung layanan Poliklinik, Anjungan Pendaftaran Mandiri (APM), Instalasi Gawat Darurat (IGD), dan Ruang Rawat Inap Flamboyan 3.
Kunjungan Dewas BPJS Kesehatan merupakan bagian penting dari upaya menjaga mutu dan keberlangsungan program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), serta memastikan peserta JKN mendapatkan pelayanan kesehatan yang berkualitas.
“Kita harus yakin bahwa program JKN sukses dan berhasil, Indonesia satu-satunya Negara dengan succestory pencapaian UHC tercepat di dunia karena hanya membutuhkan waktu kurang dari 10 tahun,” kata dr. Ibnu.
UHC (Universal Health Coverage) merupakan konsep global yang menyerukan agar setiap orang memiliki akses ke pelayanan kesehatan yang dibutuhkan, kapanpun dan dimanapun, tanpa menghadapi kesulitan finansial. Konsep ini mencakup pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif yang berkualitas. UHC diwujudkan melalui program JKN yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan
Direktur RSUD dr. Darsono, dr. Iman Darmawan, M.Kes dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pacitan, dr. Daru Mustiko Aji menyambut baik kunjungan dari Dewas BPJS Kesehatan beserta jajaran. Dalam sambutannya Direktur menyampaikan selamat datang dan ucapan terimakasih atas kunjungan dari Tim Dewas BPJS dilanjutkan dengan pemaparan profil RSUD dr. Darsono.
“Kunjungan ini merupakan momen yang tepat untuk menunjukkan komitmen RSUD dr. Darsono dalam melayani pasien peserta JKN dengan sebaik-baiknya, dewas dapat melihat langsung kondisi pelayanan dan berinteraksi dengan peserta JKN di RSUD dr. Darsono,” terangnya.
Acara diakhiri dengan sesi diskusi membahas berbagai tantangan dan evaluasi pelayanan yang sudah dilaksanakan. “Perlu kolaborasi, kerjasama, duduk bersama, semua turun ke lapangan mendengar keluh kesah masyarakat sehingga semua permasalahan tertangani dengan baik,” tutup dr. Ibnu.
