RSUD dr. Darsono ditunjuk sebagai tempat penyelenggaraan bakti sosial operasi katarak, Sabtu (29/07/2023). Kegiatan ini merupakan kerjasama antara Dinas Kesehatan Kabupaten Pacitan, RSUD dr. Darsono, dan Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami) Jawa Timur dengan sasaran seluruh masyarakat Kabupaten Pacitan terutama untuk masyarakat kurang mampu non BPJS.
Hadir Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji meninjau langsung pelaksanaan operasi katarak didampingi Kepala Dinas Kesehatan, dr. Daru Mustikoaji dan Direktur RSUD dr. Darsono, dr. Iman Darmawan.
“RSUD dr. Darsono sudah menyiapkan sarana prasarana ruang operasi yang nyaman dan tim medis handal untuk mendukung terlaksananya operasi dan selalu berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Pacitan dan Perdami Jatim,” kata dr. Iman.
Kegiatan dilaksanakan melalui empat tahapan yaitu penapisan calon pasien yang sudah dilakukan di puskesmas sebelumnya, skrining calon pasien, pelaksanaan operasi, dan kontrol pasca operasi di RSUD dr. Darsono. Pelaksana operasi adalah tim dokter spesialis mata dan perawat dari RSUD dr. Darsono beserta tim dokter dan perawat dari Perdami Jatim.
Ketua Tim Pelaksana Kegiatan Bakti Sosial, dr. Puji Dian Cahyani melaporkan bahwa jumlah peserta sebanyak 54 orang, dimana 53 pasien memenuhi persyaratan untuk dilakukan tindakan operasi sedangkan 1 pasien ditunda karena permasalahan kesehatan paru. Pasien akan dilaksanakan pemeriksaan kembali (kontrol lanjutan) di Poliklinik Mata RSUD dr. Darsono, Minggu (30/07/2023).
Ditemui di ruang operasi, dr. Helen Kusumaningsih, Sp.M (Dokter Spesialis Mata RSUD dr. Darsono) merasa bersyukur atas terlaksananya operasi semua pasien. “Alhamdulillah semua operasi berjalan lancar dan berhasil, semua pihak yang berperan di baksos bekerja secara all out, baik dari Dinkes, RSUD dan dari Perdami”, ungkapnya.
Sementara itu, diwawancara di tempat terpisah, pasien dan keluarga pasien juga merasa lega, senang, dan sangat berterimakasih. “Kami sangat bersyukur dan senang bisa mengikuti operasi ini secara gratis, semoga penglihatan saya kembali membaik”, harap salah satu pasien.
Katarak merupakan penyakit mata penyebab kebutaan utama di dunia yang bisa diobati. Dengan masih banyaknya kasus katarak di Pacitan, semoga kegiatan ini membantu dalam penanganan kasus, dan berkontribusi menurunkan angka prevalensi katarak di Kabupaten Pacitan.
Simak Video: Baksos Katarak RSUD dr. Darsono 2023
