Hari Jantung Sedunia 2021 (World Heart Day) diperingati pada tanggal 29 September setiap tahunnya. Hari Jantung Sedunia ini ditetapkan oleh Federasi Jantung Dunia (World Heart Federation) bekerja sama dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan penyakit jantung dan pembuluh darah.
Penyakit jantung masuk dalam sepuluh besar penyakit yang ditangani di RSUD dr. Darsono Pacitan tiap tahunnya. Oleh sebab itu edukasi untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam upaya pencegahan penyakit jantung sangat perlu ditingkatkan.
Hari ini (16/10/2021) Perhimpunan Dokter Spesialis Kardivaskuler Indonesia (PERKI) Cabang Malang bekerja sama dengan RSUD dr. Darsono mengadakan Senam Jantung Sehat dan Webinar Awam Pelatihan Bantuan Hidup Dasar dan Deteksi Dini Serangan Jantung. Mengusung tema “Use Heart to Connect People with Heart Disease†acara dilaksanakan serentak secara daring dipandu langsung dari PERKI Malang.
Senam jantung sehat dilaksanakan di halaman parkir depan kantor manajemen RSUD dr. Darsono mulai pukul 06.00 dan dihadiri langsung oleh Ibu Bupati Pacitan Efi Suraningsih. Acara dilanjutkan dengan Webinar Awam Pelatihan Bantuan Hidup Dasar dan Deteksi Dini Serangan Jantung secara virtual meeting di ruang pertemuan RSUD dr. Darsono Pacitan.
Dalam sambutannya Ibu Efi menyampaikan harapannya, semoga dengan mengikuti webinar ini peserta mendapat ilmu yang jelas dan bermanfaat mengenai penyakit jantung dan dapat disampaikan secara paralel kepada warga Pacitan.
Sebagai narasumber pada webinar ini adalah Prof. Dr. dr. Djanggan Sargowo, Sp.PD.,Sp.JP(K), Prof. dr. Saifur Rohman, Sp.JP(K), dan dr. Setyasih Anjarwati, Sp.JP(K) dari PERKI Cabang Malang. Tidak hanya materi, peserta pelatihan juga diajak praktek bantuan hidup dasar secara langsung bersama dr. Ike Dyah Ayu Pambayun, Sp. JP (dokter spesialis jantung dan pembuluh darah RSUD dr. Darsono Pacitan).
“Alhamdulillah Pelatihan Bantuan Hidup Dasar dan Deteksi Dini Serangan Jantung diikuti antusias oleh semua peserta perwakilan dari sekitar 25 organisasi di Pacitan, mudah-mudahan ilmu yang didapat dari acara ini bisa diaplikasikan dan disebarluaskan ke masyarakat di lingkungan masing-masing,†terang dr. Ike.
Pelatihan selesai sekitar pukul 10.30 WIB dengan lancar, tak lupa kami ucapkan banyak terimakasih atas partisipasi dari semua perwakilan organisasi di Kabupaten Pacitan, diantaranya Yayasan Jantung Indonesia Kabupaten Pacitan, Tim Penggerak PKK Kabupaten Pacitan, PPSP, FORMI, KONI, Klub Tenis Putri, Perempuan Demokrat, Taklim MADF PAcitan, PERWARI, PERWOSI, Muslimat NU, Bhayangkari, PERSIT, MTI PHI, Pengajian Al-Hidayah, IGRA, PERIP, IWAPI, SALIMAH, WANITA PGRI, IBI, HIMPAUDI, dan Himpunan Wanita Karya Kabupaten Pacitan.